Salam sejahtera sehat selalu buat shobat NGAJOL - https://tar05-net.blogspot.com/
Beberapa Tahun belakangan ini admin. seringkali mengobrol dengan orang-orang yang sangat menyukai tasawuf, dan bahkan menyatakan diri mereka sebagai orang yang paling dekat dengan Allaah SWT., sebagai contoh dengan mengatakan "saya mah Allaah adja nyeng laen mah kagak saya pikirin", atau juga "kalo saya mah Allaah nomor satu, rosul nomer dua, nyeng laen selanjutnya". mungkin shobat NGAJOL juga sering nemuin orang-orang yang berbicara seperti itu. sebenernya tasawuf itu apa?
Untuk itulah admin. kali ini ingin menulis ulang pegertian tasawuf berdasarkan catatan admin. waktu kuliah 15 tahun yang lalu, +- saat masih semester 3 tahun 2006.
Tasawuf = Mistisisme dalam Islam = Sufisme
Bertujuan : Memperoleh hubungan langsung dan disadari Tuhan
=> Kesadaran akan adanya komunikasi dan dialog antara roh manusia dengan Tuhan dengan mengasingkan diri dan berkotemplasi seperti الاتحاد
Tasawuf adalah ilmu yang mempelajari cara dan jalan bagaimana sedekat mungkin dengan Allaah SWT.
التصوف => صوفي
pertama kali dipakai oleh Abu Hasyim Al-kufi di Irak, seorang Zahid / Ascetic.cmiiw
Secara Etimologi / Harfiah :
1. Orang-orang yang ikut pindah / hijrah dengan Nabi Muhammad SAW yang tinggal di masjid, tidur di atas bangku batu dengan pelana (suffah) sebagai bantal. اَهْلُ الصُّفَّةِ
2. صــف pertama. seperti sedang sholat.
3. صوفى => صـاف => صـفى , yaitu suci. Sufi => yang disucikan. Kaum sufi => orang-orang yang telah mensucikan dirinya melalui latihan berat dan lama.
4. Sophos (Yunani) => hikmat. Huruf s ditransliterasikan ke dalam bahasa arab menjadi س bukan ص => philosophia => فــلسفــة. seharusnya ســوفى bukan صوفى.
5. Suf (صـوف) = wol. Sebagai lambang kesederhanaan dan kemiskinan (wol kasar) yang dipakai kaum sufi. Dan ini yang paling diterima sebagai asal kata sufi. Yang berlawanan dengan sutera => lambang kemewahan kalangan pemerintahan.
Kesimpulan seorang sufi adalah orang-orang sederhana dalam penampilan (bukan sekedar sederhana, shobat NGAJOL mungkin lebih faham dari pada Admin.), senantiasa dekat Allaah SWT, bukan sebatas kata-kata "saya mah Allaah adja nyeng laen mah kagak saya pikirin", atau juga "kalo saya mah Allaah nomor satu, rosul nomer dua, nyeng laen selanjutnya" akan tetapi lebih pada penerapan nilai-nilai yang diterapkan dalam perilaku / akhlaq.
مَنْ عَرَفَ نَفْسَهُ فَقَدْ عَرَفَ رَبَّهُ
seseorang yang menyadari kelemahan diri sendiri, maka akan mudah mengenal Tuhannya.
Terjemahan di atas paling tidak sudah sedikit mewakili apa yang dijelaskan Syekh Abul Abbas al-Mursi (Kitab Lathaiful Minan karya Syekh Ibnu Athaillah). Artinya, orang yang ingin dimudahkan mendekatkan diri pada Tuhannya, perbanyaklah introspeksi kekurangan diri sendiri, daripada merasa lebih hebat dari orang lain.
Kata orang Jawa, Ojo rumongso, jangan merasa intelek sendiri, jangan merasa paling kaya sendiri, jangan merasa paling berkuasa sendiri, jangan merasa paling-paling yang lainnya. Toh semua itu anugerah dan titipan Tuhan semata. Dengan cara tidak rumongso itu, insya Allah Tuhan akan mengarahkan kita mendekat dan mengenal-Nya.
Demikian tulisan admin. mengenai pengertian tasawuf, mudah-mudahan bermanfaat, dan shobat NGAJOL bisa menilai sendiri mana yang benar-benar dekat dan yang mana sok-sok dekat ya...cmiiw
selanjutnya admin. akan menulis Asal-usul (Aliran) Sufisme (masih lanjutan dari buku catatan admin. 15 tahun yang lalu ya shobat NGAJOL).
Akhirul-Kalaam
Lagi ngerangkum, pulpennya jatuh
Wassalaamu 'alaikum, wa rohmatullaahi wa barokaatuh
0 komentar:
Post a Comment